Ciri-ciri Tanaman Lantana / Bungan Tembelekan, Telekan (Jawa)
Daun Lantana camara merupakan daun tunggal, duduk berhadapan, bentuk bulat telur dengan ujung meruncing dan bagian pinggirnya bergerigi, panjang 5-8 cm, lebar 3,5-5 cm, warna hijau tua, tulang daun menyirip, permukaan atas berbulu banyak, kasar dan permukaan bawah berbulu jarang.
Batang kadang ada duri tajam, anak cabang dan perantingan berduri halus tajam, sehingga harus berhati-hati ketika memegang tanaman ini.
Daun dan akar memiliki aroma khas yang sedikit menyengat, dari aroma tersebut biasanya banyak disukai lalat-lalat hijau, maka dari itu di Jawa tanaman ini dikenal dengan kembang telekan/tembelekan.
Memiliki warna bunga yang bermacam-macam, dari warna putih, kuning, pink, ungu, merah, orange, jingga, dan lain-lain. Di beberapa jenis lantana juga ada yang berbunga warna ganda: putih kuning, pink-kuning, ungu-merah, orange-kuning, dan sebagainya.
Di Indonesia sudah banyak dibudidaya sebagai tanaman hias dan bonsai, sehingga sangat memudahkan Anda untuk mengenali tanaman ini pada sekarang ini.
Sejatinya, tanaman lantana adalah tanaman liar di Indonesia, namun menjadi tanaman hias di luar negeri karena bunganya yang cantik.
Maka dari itu, sangat bersyukur sekali hidup di Indonesia yang makmur dan penuh dengan macam-macam tanaman yang subur di negeri tercinta ini.
Terima kasih, semoga bermanfaat.
Tulis komentar jika ada oertanyaan seputar tanaman dan bonsai lantana.
Salam pecinta lantana.
Komentar
Posting Komentar